Analisis puisi
Nama : Saidah Turahmah
NIM :
1110026000033
Analisis puisi
Judul : Mending Wall
Karya : Robert frost
Puisi ini berisi empat
macam majas (figures of speech). Majas yang pertama yaitu personifikasi atau majas yang membandingkan
benda mati seolah-olah hidup selayaknya manusia. Majas ini terdapat pada baris
pertama sampai ketiga.
A wall that sends the frozen- ground-swell-under-it
And spills the upper boulders in
the sun
Makna : seolah-olah sebuah dinding mampu membuat sebuah
keadaan menjadi kelam, kaku dan tidak menyenangkan dan menjadikan menjadikan
batu-batu sebagai tumpahan matahari.
Majas Metafora adalah pengungkapan yang mengandung makna
secara tersirat terdapat pada baris ke-8
dan ke-9.
But they would have the rabbit out of hiding
To please the yelping dogs
Makna : (Rabbit = kelinci ) tidak diartikan sebagai hewan
yang bertubuh mungil dengan kuping yang panjang namun sebagai tingkat kehidupan
seseorang berdasarkan watak karna kelinci dikenal sebagai hewan yang penakut
sedangkan anjing dikenal sebagai hewan yang dikenal sering menakut-nakuti lawannya
dengan menggunakan gonggongannya.
Majas metonimia adalah majas yang menggunakan frase sebagai
perbandingan
We wear our fingers rough with
handling them
Makna : (our fingers rough = jari-jari keras) maksudnya
adalah tindakan mendamaikan yang bukan sekedar diskusi permasalahan namun sudah
ke lapangan (penanganan).
He is all pine and I am apple
orchard
Makna ; (Pine = cemara) timbuhan yang sangat indah pada musm
semi, kemudian (apple = apel) juga merupakan tumbuhan yang indah pada musim
cemara apabila bercampur dengan pohon cemara.
Oksimoron atau majas yang mengandung pertentangan dalam satu
baris pada baris ke-28
Spring is the mischief in me
Makna : spring adalah musim semi yang membuat seseorang
seharusnya merasa bergembira bertolak belkang dengan kata (mischief= kejahatan)
yang menggambarkan keadaan buruk dan mencekam.
Komentar
Posting Komentar