Berjilbab dengan Hati

cerita ini, cuma cerita tak bernyawa yang tak ada guna,

malam ini pukul 23;35
saya merasakan beberapa titik perubahan yang Allah SWT berikan pada saya,

saya sudah mulai sadar akan pentingnya jilbab yang baik dan benar
saya bisa mengatur pola makan dan menjaga bentuk tubuh sebagai tanda sadar kesehatan yang juga merupakan kewajiban dari Allah SWT.\
saya mulai bisa mengalihkan sesuatu yang saya anggap kurang penting kepada hal-hal yang memiliki kepentingan banyak dan darurat.
saya ingin memakai rok, agar lekuk tubuh tidak kentara dan menggelapkan mata lelaki2 itu.


saya mulai bisa merasakan cinta Allah dan Rasulullah yang begitu dalam bahkan Allah dan Rasulnya menginspirasi hidup saya agar selalu bisa ingat kepada-Nya dalam hal apapun.


Allah , hambamu ini masih muda, maka kobarkan semangatnya hari ini, esok dan seterusnya selama engkau Meridhoi maka Orangtua hambapun Meridhoi,

jika, Engkau berkehendak maka dapatkah hamba memohon untuk bisa menghajikan kedua orang tua hamba sesegera mungkin,

maka, hamba mu ini akan bisa mengubah semua sikap dan perilaku menjadi muslimah yang Engkau sayangi,

"Bismillah, hamba mau berubah untuk masa depan yang lebih baik. :) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis Tata Bahasa Kasus (Case Grammar)

Perbedaan Bahasa antara Jawa Indonesia dan Jawa Suriname”

Kegiatan menempel kapas pada gambar kambing atau domba